Sabtu, 21 Mei 2011

PERGULATAN ANTARA KONSISTENSI DAN PENGHIANATAN

Sabtu sore, 20 Mei 2011. DEMA (dewan Mahasiswa) mengundang beberapa Elemen Gerakan Mahasiswa (EGM) untuk berkumpul membahas persiapan Bimbingan dan Tes (BIMTES) untuk tahun ajaran 2011-2012. BIMTES merupakan agenda tahunan yang diadakan DEMA yang bekerja sama dengan EGM untuk menyambut dan membantu calon mahasiswa baru mendaftar di UIN Sunan Kalijaga. Hadir dalam pertemuan yang bertempat di lantai 1 SC kantor dema tersebut perwakilan dari PMII, KAMMI, HMI MPO, HMI DIPO, IMM, SMI dan GMNI. Dalam ipertemuan perdana itu membahas tentang dua bahasan. Bahasan pertama tentang tujuan utama pengadaan bimtes dan silaturahim antar EGM. Rapat yang di pimpin oleh president baru DEMA itu membahasa silaturahim dikarenakan adanya kerenggangan komunikasi antar EGM belakang ini. apa lagi setalah kejadian...

Kamis, 19 Mei 2011

Pesona Tarian Tinta

By : Karina Pramitasari (Staff KP ) Manusia diciptakan disertai dengan kekurangan dan kelebihan masing-masing. Semuanya itu tergantung bagaimana diri menyikapinya. Bagi mereka yang merendahkan diri, menganggap bahwa dirinya mempunyai banyak sekali kekurangan. Tidak bisa menemukan sejatinya kelebihan yang dimiliki. Kehidupannya diwarnai dengan rasa pesimis, tidak bersemangat dalam menjalani hidup dan suka mengeluh. Penuh rasa kekhawatiran, kecemasan dan ketakutan. Lain halnya dengan orang yang menyikapi kekurangan sebagai sesuatu yang harus diperbaiki dan sibuk mencari-cari kelebihan apa yang dimilikinya. Mempunyai rasa keingintahuan yang besar, selalu penasaran dengan suatu hal yang baru. Sehingga timbul rasa ingin mencoba dan mencoba. Tidak mudah puas dengan hasil yang didapat. Selalu ada...

Rabu, 18 Mei 2011

Kader da’wah Harus Mampu Berkonspirasi

Kita sudah banyak mendengar tentang bagaimana gerakan konspirasi yahudi bekerja. Atau setidaknya mengetahui bahwa yahudi melakukan konspirasi melalui gerakan zionis internasional. Sebuah gerakan raksasa yang kekuatannya mencengkram hampir disetiap Negara di dunia tak terkecuali Indonesia. Umat islam menyebut Konspirasi ini sebgai bentuk perang pemikiran (ghozwul Fikri). Secara sederhana kita dapat mengetahui peredaan antara ghozwul fikri dan qital (perang fisik). Dalam perang fisik bahan bakar utamanya adalah fisik yang kuat dan senjata yang ampuh, semisal pedang, tombak, belati dan perisai. Ia lebih membutuhkan kerja otot dari pada kerja otak. Namun berbeda dengan perang pemikiran, ia tidak begitu banyak meyedot kerja otot dan kebutuhan akan senjata, ia lebih menyerap kemampuan otak atau...

Pages 81234 »